Salam silaturrahmi kepada pengunjungi yang telah mengunjungi blogsite kami. Puji syuku kita panjatkan ats kehadirat Allah SWT, tak lupa sholawt serta salam yang selalu mengiringi kita semua marilah kita panjatkan kepada baginda Nabi Muhammad SAW.
Tanggal 14 maret 2010 kemarin al muhibbin show di tabligh akbar dalam rangka memperingati kelahiran Nabi kita tercinta Muhammad Saw yang selelu kita tunggu syafaatnya kelak di hari akhir nanti. Acara ini berlangsung di kediaman habib Sholeh bin Husein Al attas Sinanggul timur Mlonggo Jepara
Alhamdulillah, bulan puasa sudah terlewat setengahnya, tinggal beberapa hari lagi kita sampai pada hari kemenangan yaitu Idul Fitri, hari yang di tunggu - tunggu umat muslim untuk merayakan hari kemangan setelah satu bulan puasa penuh.
Pantai Kartini terletak 2,5 km ke arah barat di balai Kabupaten Jepara. Obyek wisata ini milik desa Bulu, Kecamatan Jepara. Berbagai fasilitas pendukung seperti pelabuhan, bagian dari akuarium Kura-kura, motel, dan taman bermain anak-anak komedi (Putar, mandi bola, Arus perahu) yang tersedia.
Jepara memang mempunyai pariwisata yang banyak dan pemandanganan alamnya sangat eksotik, salah satu yang saya ungkap dal artikel ini adalah hutan pinus "sreni" salah objek wisata alam yang dimiliki jepara.
Ditinjau dari segi bahasa kata asma’ul husna terdiri dari asma’ kama’ dari ismun artinya nama-nama dan Al-Husna artinya yang terbaik atau yang agung, sehingga makna asmaul husna adalah nama-nama yang agung dan dapat sebaai pedoman setiap muslim yang beriman. Oleh sebab itu yang menetapkan asma’ul husna ini adalah Allah sendiri, maka barang siapayang memahami dan meneladani akan mendapatkan manfaat yang besar di dunia dan akhirat.
Agar asma’ul Husna bisa memberikan makna dalam kehidupan seorang muslim, maka menuntut adanya konsekuensi, baik berupa ibadah, perintah, dan larangan yang merupakan pertanda adanya sifat-sifat dan nama-namanya dalan penciptaan. Setiap sifat menuntut ditunaikannya ibadah tertentu baik dalam bentuk perintah maupun larangan.
Semua tuntutan dari asma’ul husna dapat dikerjakan dalam semua bentuk ibadah, baik ibadah fil qolbi maupun fil fi’li. Sebagi contoh pengetahuan seorang hamba, bahwa Allah adalah Maha Esa dan satu-satunya dzat yang dapat mendatangkan kemudzaratan dan manfaat, member rizki dan menyempitkan rizki, menghidupkan dan mematikan akan kelahiran penghambaan kepada Allah SWT. Yaitu tertanmnya bentuk kepasrahan kepada Allah di dalam setiap orang beriman. Perlu diketahui bahwa sesungguhnya Allah SWT, mempunyai semua sifat yang agung dan sempurna. Misalnya, Dia memiliki sifat kehendak , maka kehendak yang dia miliki adalah kehendak yang paling sempurna, yakni adanya perwujudan dari semua yang dikehendaki.
Setiap muslim wajib percaya dengan segala sifat yang telah dinyatakan dalam asmaul husna. Dan seorang mu’min diharamkan menyandangkan sesuatu sifat pada dirinya apa-apa yang Allah tidak tetapkan. Apalagi sifat-sifat tersebut menunjuk Makna yang tidak jelas dan bisa merendahkan martabatnya.
0 komentar: on "Asma'ul Husna dan Kandungannya"
Posting Komentar